Kamis, 21 November 2013


Karya : Barep Pangestu (Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Metro)
 

Langit murung, terang senyap

Sebait langkah gadis berkerudung hitam

Aura yang mebuyarkan hitam tentram

 

Gadis berkerudung hitam

Dengan bros hijau bersinar kuning

Kau hadir membawa suram

Gundah akan kelam yang kian gemilang

 

Gadis berkerudung hitam

Dengan androk hitam

Dibawah langit bermenara masjid

Kau tak banyak bicara

Diammu terus berceloteh atas kemungkaran

Bicaramu perlawanan atas penghianatan firman Tuhan

 

Dibalik hari semakin malam

Tersirat sinar dibalik kerudung hitam

Semakin malam, semakin terpampang terang

 

Butiran harap dari hati yang takut menghitam

Kau yang menjadi sapu terang

Biasmu memberi harapan kau pilih sebagai penerang

Biasmu pula yang akan membiaskan harapan

Siapakah yang kau pilih sebagai pembawa terang ?

Layaknya obor gagah berani bersama pemenang.


 Dibuat 16:01 17-07-2013 ,Metro-Lampung

10 komentar :

  1. Wehe... bagus kang Barep,,, :) tp kasian...Gadis Berkerudung Hitam=Gambaran Kemurungan???

    BalasHapus
    Balasan
    1. ya murung akan idealisme yang tak terejawantahkan....

      Hapus
  2. terlalu bLak2an rep.. kLo puisi cinta jLek blak2an... kLo puisi buat kritis bgus bLak2an....
    jd Lebay maLah...
    kLo mau blak2an jgn tanggung... ex= "ingin kuLudahi wajah manismu"... ok?

    BalasHapus
    Balasan
    1. oke mas bro, terimakasih masukannya.... menurutmu bagaian yang terlalu blak-nlakan bait keberapa buat koreksi....

      Hapus
  3. kunjungan balik mas
    ni ada lagunya
    cuma judulnya
    kerudung putih

    http://www.youtube.com/watch?v=cPLc2czPh4c

    BalasHapus
    Balasan
    1. keren, ada juga to bung, coba tak lihat......

      Hapus
  4. unik,,dah kentara n khas lok yg nulis barep,dah ada karakter,,lanjutkan,,puisinya bener2 deskriptif ya,,,siapa gerangan yang beruntung itu ada dlm puisi?

    BalasHapus
    Balasan
    1. terinakasih mbk.... sebenarnya maksud "gadis berkerudung hitam" itu sifatnya umum untuk semua ahwat/immawati yang memiliki idelaisme tinggi namun berhadapan dengan realita kehidupan yang banayak bertentangan dengan cita-cita luhurnya. murung akan idealisme yang tak terejawantahkan.

      namun untuk tokoh realistis yang menjadi menginspirasi puisi ini tentunya ada...

      Hapus